Minggu, 09 Maret 2014

Proposal Usaha Lumpia Kentang



A.                       Latar Belakang
Banyak orang berusaha untuk menjadi seorang pengusaha sukses yang diawali dengan mendirikan sebuah usaha kecil terutama di bidang kuliner. Usaha kecil itu pun di awali dengan memilih bahan – bahan dasar yang sederhana dan mudah di dapat. Dan dari bahan itu lah akan terciptanya sebuah usaha.
Dengan menggunakan tema mengangkat produk lokal sebagai landasan pemikiran, maka bahan dasar yaitu kulit lumpia dapat di kreasikan menjadi berbagai macam bentuk makanan dengan berbagai macam cita rasa. Keberadaan kulit lumpia sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat, maka dari itu munculah ide untuk membuka usaha sederhana berbahan dasar kulit lumpia yang di beri nama “Lumpia Saya” (Lumpia Sayur dan Ayam) .
Selain harga kulit lumpia yang terjangkau, kulit lumpiapun cocok untuk dicampurkan dengan bahan – bahan lainnya. Bahan – bahan pendukung dari “Lumpia Saya” ini pun relatif murah dan mudah di temukan di warung – warung atau toko – toko terdekat. Dengan modal kurang dari Rp.100.000,00 kita dapat belajar cara menjadi seorang wirausahawan ,dan cocok untuk membangun usaha kecil atau sederhana.





B.                        Visi Usaha
Dapat memberikan laba atau keuntungan sekaligus untuk mengasah nilai – nilai kemampuan dalam mengelola suatu usaha dan mempromosikan serta memasarkan suatu produk. Sehingga di harapkan mampu bersaing dengan usaha lain di era yang akan datang.



C.                       Misi Usaha
   1.            Mengangkat produk lokal
   2.            Mengasah kemampuan dalam mengelola usaha dan mempromosikan serta memasarkan suatu produk
   3.            Memperoleh laba/ keuntungan
   4.            Memberikan pelayanan yang baik bagi calon pelanggan dengan penerapan konsep 3A yaitu attitude, attentions, dan actions.











D.                       Analisa Peluang Usaha
-         Strength (kekuatan) dengan indikator :
1.   Lumpia ini mempunyai rasa yang gurih dan nikmat.
2.   Dengan bentuk yang menarik, serta isi lumpia yang unik.
3.   Harga lumpia ini sangat terjangkau bagi semua kalangan.
-         Weakness (kelemahan) dengan indikator :
1.   Makanan ini mengandung kadar lemak yang cukup tinggi kurang cocok bagi seorang yang dalam masa diet.
2.   Makanan ini hanya dapat bertahan selama 1 hari apabila dipanaskan kembali.
-         Opportunity (peluang) dengan indikator :
1.   Karena rasanya yang gurih dan nikmat maka cocok untuk kalangan anak – anak, kalangan remaja, hingga kalangan dewasa/ orang tua.
2.   Isi lumpia yang gurih dan nikmat membuat masyarakatpenasaran untuk membeli dan mencicipinya.
3.   Harga yang murah mendorong masyarakat untuk membelinya.
-         Threat ( ancaman) dengan indikator :
1.   Harga bahan – bahan dasar dan bahan pendukung yang sewaktu – waktu dapat mengalami kenaikan maupun penurunan.
2.   Hadirnya produk pesaing yang sejenis.
3.   Hadirnya produk yang lebih kereativ dan inovatif.

E.                        Marketing Mix

Produk
Produk yang ditawarkan merupakan produk yang berbahan dasar dari kulit lumpia yang di isi dengan campuran kentang, wortel, sledri, daun bawang, telur, dan daging ayam.

Price
Penetapan harga telah di pertimbangkan dengan modal dan laba yang akan di peroleh dari hasil penjualan. Keuntungan yang di inginkan @30%. Dan harga @Rp.2.000,00 .

Place
Saya memilih tempat tinggal saya yaitu desa Wergu Kulon RT 3/1 Kudus sebagai tempat produksi. Dan ruang kelas XII PEMASARAN 2 sebagai tempat saya memasarkan produk “Lumpia Saya”. Dan saya akan memasarakan produk saya kedalam kelas – kelas yang ada di lingkungan SMK N 1 Kudus.

Promotion
Promosi di lakukan melalui :
1.   Brosur
2.   Personal Selling
3.   Menerima pesanan
4.   Melalui pihak ketiga (dari mulut kemulut)
F.Perhitungan Modal dan Harga Jual
v Jumlah modal = Rp.50.000,00
v Harga Jual =
Jumlah modal : jumlah produk = Rp.50.000 : 40  =       Rp. 1.250,00
Keuntungan yang diinginkan 30% perbuah = Rp.1.250,00 x 30% = Rp.375,00
Harga Jual perbuah = Rp.2.000,00




G.                      Perhitungan Rugi Laba
Harga jual x jumlah produksi = Rp.2.000,00 x 40 = Rp.80.000,00
Jumlah keseluruhan penjualan – modal = Rp.80.000,00 – Rp.50.000,00 = Rp.30.000,00
Jadi, keuntungan yang diperoleh dari 40 produk sebesar Rp.30.000,00
















H.                      Analisa Keuangan
Analisa keuangan pada sebuah usaha sangatlah penting untuk perkembangan usaha saya.
        Modal yang harus saya keluarkan sebanyak
Rp.50.000,00. Untuk pembelian “Lumpia Saya” sejumlah 40 buah keuntungan yang saya dapatkan sebanyak 30%. Produk yang saya jual dengan harga bersih tanpa laba yaitu Rp.375,00/buah, akan tetapi jika saya jual dengan harga Rp.2.000,00 serta keuntungan keseluruhan 40 buah yaitu Rp.30.000,00.
        Dengan analisa keuangan maka akan diketahui rudi dari penjualan serta resiko dari suatu usaha tersebut. Serta mengaharapkan setiap penjualan mendapatkan laba sebesar 30% dengan penjualan yang lancar.


I.    Kesimpulan
Mendirikan suatu usaha tidak memerlukan modal yang besar dan bahan – bahan produksi yang sulit. Modal kurang dari Rp.100.000,00 kita dapat mendirikan sebuah usaha kecil/ sederhana. Dengan mengandalkan kreativitas serta keahlian dalam mengelola usaha, usaha tersebut dapat berjalan lancar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar